Jumat, 30 November 2012

Wejangan dari Budha Kwan Sen Ti Cin (part 4)

Sebaliknya, kalau berpikir memperbaiki kesalahan adalah hal yg sulit, hanya bisa selalu memaafkan diri sendiri, dgn tenang2 melewati hari, sedikitpun tak ingin memperbaiki kesalahan, dgn begini dosa karma makin hari akan semakin dalam. Walaupun sudah sadar bahwa perzinahan itu tdk ada manfaatnya, tapi kalau masih juga tdk rela untuk melepasnya, org lain menasehati tahun ini haruslah bertobat dan jgn mengulangi perbuatan ini lagi, namun tdk dihiraukan malah berbohong bahwa tahun dpn barulah akan bertobat. Orang yg maniak sex semacam ini, biarpun telah melewati beratus2 penderitaan, juga masih tdk ingin merubah diri, selalu terbuai di dlm sex serta kecantikan, selain kematian yg dating menjemput, tiada lagi yg dpt membuatnya sadar. Maka, org semacam ini, nama buruknya akan tersebar makin jauh, walaupun telah melewati ribuan tahun lamanya, juga masih akan menjadi perbincangan di kala senggang. Para pelajar juga akan membicarakan masalah ini, untuk dijadikan berita dan bahan gossip baru tanpa henti!
Berpikir anak sendiri sama sekali tdk berkebajikan, anak durhaka semacam ini, hanya tamak akan sex, sehingga membuat kebajikan leluhur semakin terkikis habis, sunngguh membuat org sgt sedih! Bukankah lbh baik kalau tiada penerus yg semacam itu sama sekali, dgn begitu justru akan lbh tenang! Sifat buruk ini bahkan lbh susah lagi untuk dirubah kalau dibandingkan dgn merubah arah sungai!

Arak di cawan sebenarnya tdk memabukkan, hanya diri sendirilah yg begitu senang minum arak sehingga menjadi mabuk, bukankah ini yg dinamakan manusia yg mabuk sendiri? Sama seperti juga dgn wanita cantik, mereka sebenarnya tdk menggoda org, hanya diri sendiri yg haus akan sex dan berselingkuh dgn istri org sehingga membuat diri sendiri tersesat, kalau ini bukan sendiri yg tersesat, lalu apakah ada yg sebab lain?
Saya, Kuan Seng Ti Cun, datang menampakkan diri dan memberikan banyak petunjuk serta nasehat, tiada lain hanya mengharapkan kalian semua dpt merubah sifat kalian yg haus sex itu dan mulai lagi dari awal. Kalau kalian dgn kitab ini dpt menasehati sesame dan diri sendiri juga menjalaninya, Saya, Kuan Seng Ti Cun berani menjamin kalian semua akan hidup bahagia dan dpt menikmati lima rejeki (panjang umur, kemewahan, sehat bugar, kebajikan besar dan meninggal dgn tenang). Kalaulah dpt menjalankan sesuai kitab ini dan tdk berpisah sedikitpun darinya, tdk membuang kitab ini, siang dan malam membaca kitab ini, maka Saya menjamin kalian semua akan mendapatkan banyak rejeki, panjang umur, dan mempunyai banyak putra.

Pria dan wanita di dunia ini kalau tidak melanggar pantangan berzinah ini, bagaikan sebuah kumala yg indah sama sekali tiada goresan. Sewaktu mencapai kesempurnaan, pasti ada Budha yg menjemputnya kembali ke Nirwana. Kalau dapat menjaga tubuh ini bagai air yg bersih dan suci, ditambah banyak berbuat baik dan menjauhi kejahatan, org seperti ini sewaktu meninggal, di setiap tingkat hakim neraka akan dtg menyambutnya dgn hormat. Maka dari itu bagi org yg menjalankan sesuai kitab ini juga akan dpt terlepas dari segala bencana air, api, perang dan juga wabah penyakit. Pasti pada saat itu juga bencana langit ataupun bencana yg dibuat manusia akan musnah semuanya.

Teringat kembali semua org2 yg haus akan sex, mereka semua pasti karena perbuatan dosanya di kelahiran masa lalu, barulah pada kelahiran ini bisa menjadi buta, bisu atau tuli. Dan juga krn di kelahiran masa lalu mempunyai karma buruk yg sgt berat, barulah pada masa kelahiran ini menjadi org yg cacat! Seperti org yg tiada tempat tinggal, kebutuhan untuk makan juga tdk terpenuhi, hanya bisa meminjam kuil untuk tempat tinggal, bahkan ada yg mencari gubuk reyot untuk dijadikan tempat tinggal sementara. Seperti para gelandangan yg menderita kelaparan dan kedinginan, mereka bergelandang di jalan, bukankah ini karena pembalasan karma buruk dari perbuatan berzinah?

Seseorang kalau sampai mengalami kemiskinan sehingga tdk bisa untuk hidup lagi, semua itu karena diri sendiri tengah menerima balasan karma buruk dari perbuatan jahat pada masa lalunya, ataupun leluhurnya berbuat banyak dosa karma. Setelah menerima penderitaan yg begitu banyak barulah mulai merasa menyesal, lalu bagaimana caranya untuk bertobat?

Kalian yg dilahirkan sbg bangsa Tiong Hoa, sudah seharusnya lain dgn suku liar yg tdk mengerti aturan, tata karma dan sopan santun itu! Mengapa kalian semua tdk meminjam kisah nyata org lain untuk dijadikan pelajaran yg baik bagi diri sendiri? Sehingga kalian dpt instropeksi diri sendiri agar dpt kembali ke asal mula yg sejati, kembali ke jalan yg lurus dan benar. Setiap huruf di kitab ini merupakan kata2 yg baik, dpt mengobati orang yg memounyai penyakit berzinah, maka diharapkan kalian semua dpt menjalankannya dgn baik. Setiap kata2 dari-Ku adalah kata emas yg sangat berharga, bagaimana boleh dianggap seperti barang yg tiada guna dan disimpan di dalam gudang saja, tdk sepenuh hati untuk dibaca dan dihayati!
Saya, Kuan Seng Ti Cun, tidak berpendidikan tinggi, hari ini turun ke dunia membuat wejangan yg berupa kitab pantang berzinah, tiada lain meminjam kesempatan ini untuk memanggil seluruh umat agar sadar dari mimpinya, jgn terlena lagi oleh buaian nafsu, jgn tamak kecantikan dan haus sex.

Kalau ada org yg senantiasa membawa kitab suci ini dan dihayati serta dijalankan, setiap saat tidak terpisahkan darinya, maka Saya pasti akan menjaga dan memberinya rejeki serta usia panjang. Kalau ada org dgn tulus dan sepenuh hati menjelaskan kitab suci ini kepada orang lain, telunjuk tangan menunjukkan kitab ini untuk dilihat orang lain, walaupun dahulu dia pernah melanggar pantangan berzinah, Saya akan menghapus semua dosa2nya sehingga dia ada jalan yg baru untuk dilewati. Apabila kalian tidak menganggap kitab pantang berzinah dari-Ku ini sbg omong kosong belaka, maka Saya di surha sana akan sgt berterima kasih. Dan kalau kalian tdk menganggap kata2 dari-Ku itu sbg kata2 yg sesat, maka Saya akan di depan Tuhan akan membantu kalian agar terlepas dari segala bencana dan menebus semua kesalahan2 yg pernah kalian perbuat.

Kitab pantang berzinah ini mungkin ada bagian yg kurang detail, maka mengharapkan org yg berpendidikan tinggi mewakilik diri-Ku untuk membetulkannya, sehingga kitab ini menjadi lebih indah dan lebih sempurna. Ataupun kalau ada kalimat yang masih belum halus bahasanya, lebih berharap lagi kalau ada orang yang berpengetahuan luas serta pandai dalam bidang sastra ataupun seorang budiman yg berkebajikan tinggi untuk membetulkan sehingga semuanya akan menjadi lebih sempurna.

Ah! Kalian umat manusia di dunia, tidak sedikit orang yang pagi dan malam membakar dupa sambil membaca kitab Thau Yen Ming Seng Cing, membaca semua suara hati-Ku, hati yang tulus seperti itu sungguh sangat terpuji. Kalian semua menghormati diri-Ku sebagai dewa, maka Saya mana mungkin tidak menganggap kalian sebagai anak kecil yang perlu dijaga! Kalau memang kalian ada niat untuk dapat terlepas dari hokum karma karena perbuatan berzinah ini, maka harus memutuskan segala nafsu, arak, sex dan hati sesat ini dan jgn sampai dikuasai olehnya! Kalau kalian berpikir ingin menhapus segala dosa2 di masa lalu, maka haruslah bergegas untuk pantang berzinah dan banyaklah berbuat jasa pahala, dgn demikian barulah dpt menghapus segala dosa yg berat!

Saya dengan kata2 yang baik menasehati kalian semua, namun jalau kalian tidak bersedia mendengar semua nasehat-Ku, Saya juga tdk berdaya! Pada waktu balasan karma buruk telah tiba, maka hakim dan setan neraka akan membuang tubuhmu ke dalam gunung pisau atau memasak dirimu di kuali yg sgt panas, bahkan merendam dirimu di dalam sungai darah sehingga kamu kedinginan dan menahan bau amis, ditambah lagi kamu akan dipaksa untuk meminum cairan besi yg panas, sehingga semua usus2mu bagaikan dimasak dalam kuali yg panas, agar dirimu mengalami penderitaan yg tiada tara. Pada saat itu barulah berpikir ingin membaca kitab pantang berzinah, namun juga tdk dpt lagi terlepas dari hukuman2 di neraka. Apalagi kalau ingin dpt melampaui kelahiran dan mengakhiri kematian juga lebih2 tdk mungkin lagi!

Saya yang berada di Surga sana merasa takut kalau kalian akan membenci Saya karena tdk dari jauh hari memperingati sehingga menyebabkan kalian mendapatkan hukuman yg tragis di neraka. Pada saat itu ingin melarikan diri juga tak mungkin bisa, ingin menghindari juga tdk dpt lagi, masalah sudah sampai seperti ini. Ingin dirubah juga tiada kesempatan lagi, menyesal juga sudah sangat terlambat adanya. Akhirnya di neraka menerima banyak macam hukuman, sesudah itu baru dititiskan menjadi binatang, tidak peduli itu binatang terbang atau binatang darat, pada akhirnya harus mati secara mengenaaskan di bawah pisau ataupun direbus dan dibakar di dalam kuali. Hukuman semacam ini entah kapan baru selesai dan dapat dilahirkan kembali menjadi manusia?

Kalau tahu kesalahan namun tidak dirubah, tidak hanya akan kehilangan tubuh manusia ini, malahan walaupun telah melewati ribuan perputaran roda reinkarnasi juga tdk pasti dpt dilahirkan menjadi manusia. Kalau tahu begini, lebih baik membina diri dan memupuk kebajikan, sehingga ada kesempatan untuk mencapai surga! Kalaulah kalian dpt menjalankan pantangan berzinah ini, kelak pasti akan bertambah usia dan rejeki, bukankah ini sama saja dgn memakan obat panjang usia?

Para Dewa dan Budha banyak menulis wejangan untuk menasehati umat manusia, tetapi masih banyak sekali umat yg setengah percaya, bahkan yg tdk percaya malahan lbh banyak dari yg percaya, Maka dari itu banyak bencana turun ke dunia, sehingga bumi ini menjadi berantakan, pada saat itu bukankah semua umat manusia akan binasa?

Juga karena bencana akan tiba, maka menasehati semua orang agar lbh giat lagi untuk beramal uang dan tenaga, agar dapat menghilangkan bencana. Orang2 yg membuka cetya serta menyebarluaskan agama yg lurus, tiada lain adalah untuk mengembalikan takdir Tuhan!

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Premium Wordpress Themes